Sebelum gadget smartphone diluncurkan, orang-orang masyarakat menggunakan HP biasa yang hanya bisa digunakan untuk menelepon, mengirim SMS, memotret, menggunakan kalkulator dengan berbagai aplikasi yang serba terbatas. Karena biaya menelepon dengan menggunakan HP tergolong mahal, masyarakat berpindah komunikasi melalui SMS. Sama halnya dengan telepon SMS juga mengeluarkan biaya sedikit demi sedikit hingga menghabiskan banyak pulsa.
Seiring dengan berkembangnya zaman, munculah gadget smartphone yang dibuat untuk semakin memudahkan pengguna dalam berkomunikasi. Gadget smartphone dilengkapi dengan aplikasi yang lebih lengkap termasuk sosial media seperti BBM, WA, Line, dan lain-lain yang menggunakan paket berlangganan dalam jangka waktu yang panjang. Smartphone juga dilengkapi dengan jaringan wifi sehinggan pengguna dapat berkomunikasi secara gratis.
Gadget smartphone mulai dikenal di Indonesia pada tahun 2009. Pertama kali yaitu Blackberry Gemini. Kemudian Blackberry Torch, Davis, Amstrong, Samoa, Apollo, Bellagio, Kepler, Onyx, Monza, Orlando, Montana, Dakota, dan lain-lain. Komunikasi menjadi semakin mudah.
Hingga akhirnya muncul smartphone dengan sistem operasi Android yang benar-benar menjawab kebutuhan pengguna. Dengan kapasitas RAM dan ROM yang semakin besar dan harga smartphone semakin lama semakin murah sehingga masyarakat kalangan bawah juga mampu untuk membelinya.
Terlepas dari kecanggihan smartphone saat ini, banyak juga akibat yang ditimbulkan. Mulai dari anak kecil hinga dewasa semua dapat menggunakan smartphone dengan mudah. Termasuk melengkapi smartphone mereka dengan semua sosia media yang sedang hits di masyarakat umum.
Masyarakat mulai banyak mengutamakan kebutuhan online mereka daripada offline seperti mengacuhkan apapun yang terjadi di sekitar lingkungan fisik mereka. Gadget seolah-seolah menjadi barang pokok yang besar pengaruhnya dalam kehidupan sehari-hari. Untuk itu banyak akibat yang timbul karena penggunaan gadget.
Berikut adalah beberapa akibat penggunaan gadget yang mempengaruhi kehidupan masyarakat saat ini:
1. Sering tidak dapat berkonsentrasi. Tidak berkonsentrasi dalam belajar atau bekerja karena pengaruh sosial media seperti BBM, WA, LINE dan lain-lain. Akibatnya mereka tidak dapat berprestasi secara maksimal baik dalam studi maupun dunia kerja karena konsentrasi mereka terpecah.
2. Sering melalaikan ibadah karena mengutamakan update info pada sosial media. Akibatnya ibadah terganggu dan doa-doa yang diharapkan tidak dengan sepenuh hati.
3. Addict dalam kapasitas membuka HP. Bagi pengguna yang telah “Addict” hampir tiap jam, tiap menit, bahkan detik selalu memiliki keinginan untuk membuka HP-nya. Hal ini sangat tidak baik jika dilihat dari segi waktu. Banyak hal lain yang lebih bermanfaat yang dapat dilakukan daripada hanya membuang waktu dengan hal yang sia-sia.
4. Obsesi yang berlebihan. Seperti jika kehilangan HP dipastikan akan merasa sangat kebingungan karena merasa bahwa HP adalah kebutuhan pokok. Bahkan dalam keadaan tidak memegang HP juga merasa sangat kebingungan seperti kehilangan udara. Hal semacam ini tentu saja tidak baik bagi kesehatan jiwa. Gadget memang penting dan bisa digunakan seperlunya tidak dengan harus selalu memegang gadget walaupun tidak dalam melakukan apapun.
5. Merasa tidak dapat berbuat apapun tanpa gadget. Mindset seperti ini juga harus dikurangi. Misalnya, jika ingin menambah ilmu atau wawasan tidak selalu dengan mencari di internet saja melainkan dengan mengadakan penelitian atau membaca buku.
6. Menurunnya hubungan dengan lingkungan sekitar. Hal ini sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Berkurangnya interaksi masyarakat mengakibatkan rasa meningkatnya ketidakpedulian terhadap lingkungan sekitar. Masyarakat lebih mengenal teman-teman baru mereka di dunia maya daripada harus mengenal orang yang disekitar mereka.
7. Menciptakan kejahatan. Terkait dengan point yang ke-9 semakin banyak pengguna gadget yang mencari kenalan melalui dunia maya, semakin tinggi pula angka kejahatan. Banyak oknum yang tidak bertanggujawab dalam memanfaatkan situasi tersebut. Untuk itu, jangan mudah mengenal orang yang belum tentu orang tersebut memiliki sifat yang baik. Sebelum berkenalan cari tahu terlebih dahulu asal-usul orang tersebut untuk menghindari adanya hal di luar dugaan.
Nah, 7 point di atas adalah akibat dari penggunaan gadget yang mempengaruhi kehidupan masyarakat saat ini. Untuk itu, gunakan gadget dengan bijaksana dan sebaik-baiknya berkomunikasi, bekerja, mencari ilmu atau wawasan yang positif, mencari informasi yang positif, dan belajar dalam bidang ilmu yang ingin dikuasai.
Dengan demikian manfaat gadget akan sangat terasa terutama sebagai sarana studi atau kerja yang lebih efektif dan tidak melakukan pekerjaan yang sia-sia.
Ingat!!!
Terlalu Addict dengan gadget juga mengakibatkan gangguan jiwa jenis nomofobia yang harus segera diatasi agar tidak mengganggu diri sendiri dan orang lain. Sudahkah anda menggunakan gadget anda untuk hal-hal yang berguna? Jika belum mulailah belajar dari sekarang, dan jika Anda merasa tidak bisa menghilangkan sifat Addict Anda dengan gadget cobalah cobalah minta bantuan psikolog atau psikiater.
0 Komentar untuk "7 Akibat Dari Penggunaan Gadget Yang Mempengaruhi Kehidupan Masyarakat Saat Ini"