Tahapan paling berbahaya dalam berpacaran
Dalam pacaran secara umum, apa sih yang paling berbahaya?
Pas sedang bertengkar….
Pas sedang selingkuh lalu ketahuan…
Pas lagi ciuman ketahuan ama ortu…
Pas lagi diputusin…
Well kamu bisa isi daftar panjang diatas menurut versi kamu sendiri. Saat sedang berpacaran atau menjalin hubungan dengan seseorang, maka tentunya kita ada tujuan mengapa kita ingin berpacaran dengan dia. Kamu bisa isi sendiri menurut versi kamu tentunya.
Well kamu bisa isi daftar panjang diatas menurut versi kamu sendiri. Saat sedang berpacaran atau menjalin hubungan dengan seseorang, maka tentunya kita ada tujuan mengapa kita ingin berpacaran dengan dia. Kamu bisa isi sendiri menurut versi kamu tentunya.
Ada yang berpacaran karena kesepian, ada yang pacaran karena kasihan, ada yang pacaran karena terlilit hutang, ada yang pacaran cuma ingin morotin, ada yang pacaran karena memang ingin sampai ke jenjang pernikahan.
Apapun alasannya, yang jelas kamu sedang mengikatkan dirimu kepada orang lain dengan istilah “loe tuh milik gue” , yang artinya ada beberapa hal yang harus kamu “korbankan” dibanding saat kamu masih single.
Nah kondisi inilah yang membuat pacaran kamu jika tidak dilakukan sungguh-sungguh dan pertolongan Tuhan bisa membuat kamu menyesal seumur hidup.
Tahapan kontak fisik dalam berpacaran
Tahapan dalam pacaran bisa secara roh, artinya karena pacaran kamu semakin intim dengan Tuhan, bisa secara emosi, artinya kamu semakin mengenal dia, dan juga secara fisik, artinya kamu terlibat kontak fisik dengan pasanganmu.
Harusnya urutannya adalah roh—jiwa—fisik. Artinya fisik menjadi hal yang terakhir dilakukan dalam ikatan pernikahan. Namun tidak sedikit bahkan terlalu banyak anak muda yang akhirnya melakukan kontak fisik sebelum menikah bahkan banyak juga yang sampai hamil.
Tapi kan tidak semua pacaran bisa sampai berhubungan seks?
Itu betul banget,, namun sebelum sampai akhirnya berhubungan seks, ada tahapannya.
1. Pegangan Tangan
Awal sekali kalian hanya akan berpegangan tangan bahkan mungkin awal sekali adalah hanya menggandeng saat menyeberang. Akhirnya sering bergandengan saat jalan-jalan
2. Pegangan tangan berani
Pegangan tangan berani ini adalah bahwa bahwa kalian ngga cuma pegangan tangan doang melainkan juga mulai saling meremas jemari satu sama lain dengan alasan sayang dan cinta
3. Peluk pundak
Masuk ke tahapan berikutnya kalau jalan nggak hanya pegangan tangan tapi juga mulai peluk pundak.
4. Peluk pinggang
Lanjut lagi adalah peluk pinggang. Nggak cukup hanya peluk pundak, tangan juga jadi kreatif dengan semakin kebawah dan akhirnya peluk pinggang
5. Cium Kening
Nah ini juga suka disebut sebagai ciuman sayang bukan nafsu. Mulai berani cium kening, pertama mungkin Cuma sebentar, lama-lama semakin sering dan lama.
6. Cium Pipi
Setelah cium kening mulai ke cium pipi. Awalnya hanya sekilas cium pipi, tapi lama kelamaan mulai sering dan lama
7. Cium Bibir
Begitu udah cium pipi, masuk ke cium bibir. Nah disini mulai agak susah dilepaskan. Mungkin karena rasanya enak, beda dengan ciuman nyokap dikening. Awalnya hanya bentar lama kelamaan ciuman ala Prancis atau french kiss
8. Saling Meraba Tubuh pakai pakaian lengkap
Tahapan selanjutnya adalah saling meraba tubuh pasangan dengan pakaian lengkap. Termasuk juga sang lelaki meraba buah dada dari sang wanita. Dalam tahap ini biasanya dilakukan sambil ciuman bibir
9. Saling meraba tubuh pasangan tanpa pakaian atau petting
Disini tahapannya sudah parah dimana saling memuaskan dan meraba tubuh pasangan dengan melepas pakaian masing-masing atau disebut petting
10. Berhubungan seks
Ini adalah akhir dari semua tahapan diatas yaitu akhirnya berhubungan seks.
Nah, jika kamu lihat, tidak langsung serta merta ke point 10, semua ada tahapannya. Namun darimanakah hal tersebut dimulai? Tentu saja dari point ke 1, yaitu bergandengan tangan.
Jadi apakah bergandengan tangan tidak boleh?
Ada istilah yang cukup terkenal yaitu Point of No return. Yaitu tahapan dimana kamu merasa tidak bisa normal lagi dan menginginkan lebih dan lebih lagi. Mungkin masing-masing orang akan berbeda, namun jika sudah sampai di point 7 atau 8, kemungkinan kamu sudah masuk ke point of no return.
Jadi bagaimana sebaiknya? Kamu yang tahu mana yang terbaik buatmu. Yang jelas pacaran di tempat tertutup atau ekslusif akan membuat kamu mudah jatuh dibandingkan kamu pacaran inklusif yaitu dalam komunitas yang sehat dan tidak berdua-duaan alias mojok.
0 Komentar untuk "Tahapan Paling Mematikan dalam Berpacaran"